Setelah mendapatkan izin dari suaminya, nyonya Bagasditya kini sedang mempersiapkan barang apa saja yang akan Evan bawa. Ia harus memastikan anaknya itu hidup dengan baik dan tidak Kekurangan apa pun selama di tempat pengasingan.
Sesuai permintaan Evan, pria itu meminta untuk dipindahkan ke Chicago. Namun, Evan sama sekali tidak mau ditemani oleh siapa pun. Bahkan, saat di bandara, hanya ada Agus yang menemani sekaligus mengantar kepergiannya.
Awalnya sang ibu keberatan. Jujur saja ia takut jika anaknya berbuat hal buruk, kabur atau melukai diri misalnya. Namun, Agus meyakinkan bahwa dirinya akan memastikan Evan tidak akan berbuat hal buruk pada dirinya sendiri.
"Gus, bilang sama Mama, makasih udah mau percaya sama aku. Jagain Reyner, kalau dia mabuk usahain jangan boleh bawa kendaraan. Pastikan juga Reyner buat nggak dekat-dekat sama Celine. Biarin Celine hidup dengan tenang."
