Sudah dua hari Marcel tidak pulang ke rumah. Sedangkan Jeno dan Arevan sibuk mencari keberadaan anak itu.
Bahkan Marcel juga tidak datang ke kantor. Entah ke mana perginya.
Saat Arevan dan Jeno sedang sibuk berbincang. Tiba-tiba Salsa datang, padahal Jeno sudah melarang wanita itu bekerja karena tengah mengandung.
Tapi, baru saja pria itu ingin menyapa. Salsa sudah menerjang tubuh Vero yang tengah asyik berbincang dengan Yason.
Plak!
"Argh, sakit! Apa-apaan Kakak tiba-tiba nampar aku?" seru Vero begitu terkejut.
Jeno hampir berlari sebelum Arevan menahannya.
"Perempuan sialan! Jangan merasa kamu paling laku! Kalau kamu nggak mau sama Marcel, kamu bilang. Bukannya ngasih harapan yang nggak jelas ke dia. Sekarang dia pergi dari rumah, dia bentak-bentak Momy. Semua gara-gara kamu!" teriak Salsa.
Vero tentu tidak terima dituduh seperti itu. Bahkan, ia tidak tahu duduk permasalahannya.
