The woman continued to hum lightly, intending to get rid of the fear that began to occupy her mind.
Until the screams of a man deafened Sofia's sense of hearing.
The woman ran directly, leaving behind the medicinal plants she had already collected.
Sofia tried to find the source of the sound of human screams in the middle of the forbidden forest that she was entering.
"Who? Who's there?" cried Sofia.
"Wah, dapet mangsa baru ini. Teman adeknya dipepet, terus diporotin pastinya!" seru salah satu tetangga Renata dengan nada keras, sengaja agar Renata mendengar ucapannya.
Renata hampir turun dari motor Lucas untuk menghampiri orang yang baru saja menyindirnya. Ia sudah geram ingin mencakar wajah orang-orang munafik di sekitarnya.
"Ren, Ren udah. Nggak usah diladenin, nanti mulut mereka capek sendiri," ucap Lucas sembari menarik pergelangan tangan Renata.
"Tapi mereka kurang ajar! Paling enggak aku tampar mulutnya!" geram Renata.