Semakin lama jari tangan Peyvitta mengelus lehernya, semakin membuat sebuah hasrat dalam dirinya muncul dan semakin lama semakin terasa sampai pada akhirnya dia mengecup pipi Reynard.
Jari tangan Peyvitta semakin lama semakin melunjak, dia perlahan mengelus pipi Reynard dengan elusan yang benar-benar sensual yang sudah pasti membuat hasrat timbul dalam diri Reynard.
"Tadi gak mau, sekarang malah menggoda?" tanya Reynard disertai dengan sebuah senyuman yang tercetak miring.
Apa yang sudah Peyvitta ucapkan, masih teringat jelas di pikiran Reynard, sehingga tidak heran jika sekarang Reynard mempertanyakan hal tersebut setelah melihat Peyvitta yang sudah terlihat jelas tergoda oleh suasana yang sudah timbul.
Sebuah senyuman juga terukir di bibir Peyvitta, karena tidak bisa dibohongi kalau sedang bersama dengan Reynard, bukan hanya Reynard yang tergoda, melainkan dirinya juga.
"Bagaimana?" tanya Reynard dengan nada bicara yang begitu lembut bercampur dengan serak. "Hm?"
Glek