Delvin berdiri di ruangan yang bertuliskan 'mawar'. Melihat semua keluarga Ilona yang ada di sana, membuatnya yakin jika perempuan itu benar-benar ada di sini.
Melangkahkan kakinya menuju sang ibu yang sedari tadi menatapnya. "Mami, Ilona kenapa ini?" tanya Delvin dengan wajah sedikit panik dan tegang.
Kenzo menghampiri Delvin, dan tangannya mulai menepuk pundak lelaki itu, yang diketahuinya selama ini sebagai kekasih dari adiknya--Ilona.
"Lebih baik kamu masuk ke dalam saja, dan bicaralah dengan Ilona," titah Kenzo pada Delvin dengan tepukan ringan pada bahunya.
Delvin menoleh ke sampingnya untuk melihat wajah Kenzo yang terlihat sangat serius sekarang ini. Ia tersenyum hangat untuk kemudian langsung pergi tanpa mengucapkan satu patah kata pun. Tujuannya satu, ingin segera menemui Ilona.
"Selamat sore, Ilona!" sapa Delvin, dengan wajah yang terpasang senyum hangatnya.