Cantika merotasikan bola matanya malas. "Tentu saja aku membenci dipanggil seperti itu, karena ... rasanya begitu risih saja. Dan itu aku tidak menyukainya," papar Cantika, yang langsung mendapatkan anggukan dari Nikita.
Nikita hanya bisa tertawa saja mendengar penjelasan dari sahabatnya tersebut. Ia dan ketiga orang itu, kini mulai menyantap menu yang sudah disiapkan oleh Cantika untuknya.
Saat suapan pertama, Nikita dibuat terpejam akan kelezatan dari masakan yang dihidangkan ini.
"Wow, rasanya luar biasa. Kamu ternyata hebat sekali untuk membuat makanan," puji Nikita pada sahabatnya tersebut yang hanya bisa tersenyumn tipis.
Cantika bahkan tidak memasak semua makanan itu, dan hanya tinggal menyuruh karyawannya saja yang memang sudah ditugaskan untuk memegang dapur. Termasuk dengan segala hal yang berkaitan dengan kuliner.
