Setelah cukup lama berada di luar rumah, Ilona dan Delvin kembali masuk untuk duduk pada ruang tamu. Mereka saling melemparkan pandangannya, ketika semua orang yang ada di ruangan tersebut tersenyum penuh arti.
"Ibu, kenapa senyum seperti itu sih?" tegur Ilona, yang duduk tepat di samping ibunya, dengan suara berbisik-bisik.
Cantika terkekeh kecil. "Karena, Ibu bahagia melihat kamu akan bersama dengan Delvin."
"Ibu, terima kasih, ya."
"Untuk hal apa?"
"Karena sudah memberikan restu pada kami." Ilona menjawabnya dengan senyum lebar.
Cantika menyentuh pundak Ilona dan membelai lembut. Ia sekarang menoleh pada Kenzo, yang duduk tanpa rasa bersemangat itu. Menggeleng pelan ketika melihat anak lelakinya yang seperti itu, entah apa yang sedang ada dalam benaknya sekarang ini.
"Mungkin aku bisa berbicara padanya, setelah acara ini selesai," batin Cantika, yang memutuskan untuk membicarakannya sendiri pada Kenzo, setelah acara ini selesai.