"Baiklah aku akan menjelaskan padamu, tapi ini sangat panjang. Apa kau yakin ingin mendengarkannya?" tanya Molniya.
"Aku siap mendengarkannya kapan pun!" jawabku.
Dia pun mulai menceritakan panjang lebar di dalam, dahulu dia bersemayam di atas gunung yang cukup tinggi dan tak ada satu pun pendaki yang dapat mengalahkan terjalnya gunung tersebut.
Di samping cuaca yang ekstrem hingga menusuk tulang dan medannya yang sangat menakutkan untuk dilalui para manusia, terlebih lagi di bawah gunung tersebut dipenuhi para monster bersayap seperti naga, kelelawar, dan masih banyak lagi.
Penantiannya yang cukup panjang membuatnya tidak dapat berkutik, hingga datang seorang pria kurus menggunakan tas ransel besar dan tongkat di tangannya.
"Batu apa ini?" tanya pria kurus tersebut.
Di sinilah harapan molniya muncul tanpa ragu lagi dia langsung menunjukkan dirinya di hadapan pria kurus tersebut.
"Selamat kau adalah orang pertama yang mendaki gunung ini!" ucap Molniya padanya.