"Siapa kau?"
Revan berteriak sambil terengah sekaligus emosi. Pria itu masih berenang mengambang sambil membelalak pada gadis di hadapannya.
Gadis berwajah imut itu terus berenang mundur. "Jangan lihat ke sini! Balik badan!" pinta Runa dengan napas yang masih tersengal-sengal. Kakinya sudah menginjak dasar kolam yang lebih dangkal. Namun lehernya masih tenggelam di dalam air. Gadis itu berusaha menutupi tubuhnya dengan kedua tangan.
"Memangnya siapa kamu berani memerintahku? Kenapa kau ada d rumahku?" tanya Revan semakin lantang. Sorot matanya tajam dengan alis tebal yang mengernyit.
Gadis itu tampak kikuk dan terdiam beberapa saat. Runa ingin berterus terang bahwa dia sedang mencari pria yang telah membuat orang tuanya jatuh miskin. Ayahnya tertipu investasi palsu senilai miliaran. Sampai-sampai sang ayah jatuh sakit dan tidak bisa lagi mencari nafkah.
Keluarga Runa dari kalangan biasa. Namun Runa terkenal glamour di sekolah.