"Va, Mas mau jelasin. Perempuan yang di toko emas itu bukan siapa-siapa Va. Dia teman lama Mas yang lagi minta diantar beli cincin. Itu saja."
Teman lama, manggilnya sayang sayang. Dan belinya cincin couple-an?
Baru saja aku hendak menjawab, ponselku berkedip tanda ada pesan. Aku menahan diri untuk tak menampilkan ekspresi terkejut melihat foto yang dikirim Kayla melalui ponselku.
(Nih buat bukti kalo Mas Bimo selingkuh Mbak. Biar nggak bisa ngeles lagi dia.)
Tulis Kayla dibawah foto Mas Bimo dan gadis yang kami temui di toko emas kemarin. Entah kapan Kayla mengambil foto itu, tapi angle nya pas sekali. Tampak si perempuan menggelayut manja di lengan Mas Bimo sambil menyandarkan kepala di bahu lelaki yang masih sah berstatus suamiku itu. Hebatnya, Kayla mengambil foto itu dari samping sehingga wajah mereka terlihat cukup jelas.
Aku tak tahan untuk tak mengulum senyum, meski hatiku sedikit sakit melihatnya. Keinginanku untuk segera lepas dari lelaki ini semakin besar.
