Disuatu swalayan toko

"Sore ini terasa lebih dingin dari biasanya, apa sebaiknya aku pulang saja"

Karena hari ini terasa dingin aku langsung mengambil sepedah yang ada di depanku dan pergi meninggalkan toko menuju arah kanan, sembari merapikan semua barang aku menyetel playlist lagu yang biasa aku setel saat berkendara.

Aku pulang melewati jalan yang lumayan sepi namun dengan pemandangan yang indah, banyak gunung dan sawah-sawah yang cantik dan tersusun rapih, sungai yang air nya begitu jernah dan suara jangkrik yang mulai tedengar.

Setelah melewati jalan itu aku langsung tiba di dekat desa tempat aku tinggal, kuparkirkan sepeda dan membawa barang-barang yang ku beli tadi. sambil rehat sebentar di kursi aku membuka 1 bungkus kue dan minuman, sambil menyalakan tv untuk menonton acara komedi di salah satu statiun tv favoritku.

Setelah beberapa saat menonton, terdengar ada yang mengetuk pintu kosan. Suaranya begitu keras, seperti memaksa membuka pintu.

"Siapa di luar? Hallo?"

Aku merasa takut dan tidak berani membuka pintu, karena suara nya begitu keras. Suaranya semakin berisik, lalu setelahnya menghilang. Kurasa sudah mulai aman baru ku buka pintunya, dan betapa terkejutnya..

"Siapa ya tadi? Kok ngetuknya keras bang-"

"Diam, kamu"

"Mmm... Mm.. Tolong! Tolong"

"Berisik" sambil memukul bagian belakang kepala

Aku diculik oleh 2 pria besar yang entah berasal dari mana, mereka membawa ku menggunakan mobil Jeep menuju tempat yang aku sendiri tidak tahu dimana.

Saat dijalan aku tersadar, dan ternyata bukan hanya aku saja yang di tangkap. Ada 3 orang lainnya yang ikut diculik, aku rasa mereka bukan berasal dari desa tempat tinggal ku.

"Kalian, berasal darimana?"

Setelah berbincang beberapa lama, akhirnya aku tau bahwa mereka dari desa sebelah dan ada juga yang berasal dari kota.

Orang pertama dengan rambut lurusnya yang berwarna hitam pekat, wajah rupawan, kulit yang putih dan tinggi, dia bernama Fauzan Adhiman Saputra. Fauzan adalah anak orang kaya di kota nya, dia diculik saat sedang pulang les, pria berusia 19 tahun ini sedang menduduki pendidikan kuliah di Universitas Terkenal di Bandung.

Orang kedua bernama Naida Nur Hafizah, Naida adalah perempuan dengan kulit sedikit coklat, berambut panjang yang hitam dan lurus, serta dia adalah wanita yang cukup manis. Dia juga berasal dari kota tempat Fauzan di culik, Naida diculik saat dia baru saja beres mengerjakan tugas kelompok.

Satu lagi bernama Kiyang mudrajat, dia adalah pedagang mainan keliling dari desa tetangga, umurnya berkisar 40 tahun, Pak Kiyang diculik ketika dia sedang tidur di pos ronda. beliau telah berjualan hampir 20 tahun lamanya, dia tidak mempunyai istri dan anak.

Kami berempat mengobrol cukup lama dan merasa khawatir serta takut beberapa kali karena, kami sedang di bawa ke daerah hutan yang cukup gelap.

Beberapa jam berlalu akhirnya kami sampai di suatu laboratorium ilmiah, tempat dimana beberapa orang selain kami di culik.

Kami dikeluarkan secara paksa dari mobil sambil menodongkan senjata api, sambil disuruh berjalan ke arah titik kumpul.

"Selamat datang semuanya, senang kalian semua berkumpul disini. Kalian mungkin sedikit bingung kenapa kalian diculik dan kenapa kalian bisa berada disini, sederhana saja. Kalian semua akan dijadikan kelinci percobaan"

"Percobaan apa maksudmu" teriak salah satu orang

"Hahahahahaha, Project besar yang akan mengubah dunia. Yang akan membuat kalian menjadi orang-orang terhebat dan terkuat di bumi ini. Project itu adalah..."

"PLUTO PROJECT"