Sepeninggalnya Saka dan Citra, Imran membalikkan tubuh dan begitu terkejut kala melihat semua orang yang tadi di dalam sudah keluar menonton pertunjukkan drama yang terjadi antara dirinya dan Saka lakukan.
Imran menghembuskn nafas kasar lalu bersikap cuek seakan tidak terjadi apa-apa dengannya. "Apakah acaranya sudah selesai?" Tanya Imran tanpa dosa.
"Sudah," jawab Sofi singkat.
"Baiklah, kalau begitu aku pamit pulang duluan." Imran menyalami para orang tua dan berpamitan dengan semua orang dengan salam.
Aksa yang sedari tadi menatap sang sepupu dengan geram pun turut berpamitan dan mengajak Kiarra pergi menyusul Imran. "Mas, aku gak enak sama Sofi karena dia butuh teman saat ini. Kasihan dia, Citra juga sudah kembali pulang," keluh Kiarra pada suaminya yang maksa Kiarra untuk meninggalkan rumah Sofi.
"Kita memang harus pulang, sayang. Aku ingin kejelasan dari Imran, jika tebakanku tidak salah, dia sepertinya mencintai Citra. Apa menurutmu begitu?" Tanya Aksa.