"Aku pun meyakini itu, Sof. Mungkin benar bahwa dia memang sedang melampiaskan amarahnya kepada hal-hal begituan. Coba kamu nanti bicara lagi dengannya." Entah kenapa, Citra seolah meyakini kejujuran Nanda.
Citra sangat tahu bagaimana Nanda begitu menggilai Sofi. Mungkin semua ini adalah ujian rumah tangga Sofi dan Nanda, Citra berharap semoga keduanya bisa melewati fase ini.
"Aku masih butuh waktu untuk berpikir dan menenangkan diri dulu, Cit."
"Iya, Sof. Tenangkan diri kamu lebih dahulu, jangan terlalu dipikirkan agar tidak mempengaruhi kesehatanmu dan bayi dalam perutmu. Aku akan selalu ada untukmu."
"Iya, terima kasih banyak, Cit."
"Sama-sama."
