Chereads / Kamu untuk aku / Chapter 8 - pilihan terbaik

Chapter 8 - pilihan terbaik

"Jangan nangis,,emangnya lu mau di anggap cewe cengeng"kata robby

***

Fernanda hanya mengelengkan kepala sambil mengusap air matanya setelah itu fernanda hanya diam dan robby melihat muka fernanda dan tersenyum lalu robby berkata...

***

"Udah dari kapan suka sama gua"kata robby

"Dari kecil"kata fernanda

"Kenapa baru ngomong sekarang"kata robby

"Karena gua takut lu jauhin gua,,jadi gua gak ngaku"kata fernanda

"(Pegang kepala fernanda)Hmm kebiasaan,,tanya dulu dong baru punya kesimpulan sendiri,,gua juga selalu sayang lu kok"kata robby

"Kenapa ga bilang"kata fernanda

"Sama alasanya,,dan lu juga jodohin gua sama keisya,,yah gua harus gimana gak mungkin kan gua kecewain lu yang udah baik sama gua"kata robby

***

Fernanda langsung menurunkan kepalanya dan robby yang awalanya senyum langsung diam dan pegang kepala fernanda dan fernanda menepis tangan robby dan robby bingung ada apa,,lalu fernanda berkata...

***

"Jadi semua salah gua ya"kata fernanda

"Kenapa lu bilang gitu,,emang gua bilang ini salah lu"kata robby

"Walau lu gak ngomong gua jadi tau betapa bahagianya keisya,,saat dia milikin lu dan gua gak suka itu gua iri sama dia dan gua benci sama dia"kata fernanda

***

Robby yang mendengar itu langsung peluk fernanda dan fernanda hanya diam lalu robby menghelus kepala fernanda dan berkata...

***

"Udah jangan benci gua yakin lu bisa dapat cowo yang lebih baik dari gua kok,,lagian lu itu cantik jangan sampai salah pilih pasangan ya"kata robby

"Hmm maksud lu"kata fernanda

"Yah gua tau memilih cinta yang baru itu sulit,,walau gua sama keisya gua tetap sayang sama lu tapi gua gabisa jahatin keisya karena dia terlalu baik untuk gua"kata robby

"Jadi rasa sayang lu ke keisya itu tulus"kata fernanda

"Tulus dong,,kalau gak tulus mungkin berjalan sampai dua tahun kan"kata robby

***

Fernanda langsung melepas pelukan robby dan pergi ke kamar dan mengunci pintunya sendiri,,robby yang melihat itu langsung menghampiri fernanda dan fernanda berkata...

***

"Pulang!!! gua benci liat muka lu dan jangan pernah ketemu lagi sama gua"kata fernanda

***

Robby langsung mengambil kertas dan pulpen setelah itu robby berkata di dalam kertas...

***

"Lu kenapa,,baik-baik aja"kata robby

***

Robby menaruh kertas itu di celah pintu kamar fernanda dan fernanda melihat itu dan fernanda membalas pesan surat dari robby...

***

"Gua malu ketemu lu rob"kata fernanda

"Kenapa"kata robby

"Hmm setelah mengakui perasaan ke lu malah gua tambah malu,,terus gua harus gimana dong"kata fernanda

"Kan udah gua bilang,,gua gapapa dan gua gak mempermasalahkan itu harusnya kita tetap jadi mangkin dekat karena udah jujur satu sama lain benar gak"kata robby

***

Fernanda yang baca hanya diam dan langsung buka pintu,,dan robby langsung berdiri yang tadinya duduk depan pintu fernanda menundukan kepala dan robby langsung peluk fernanda..

***

"Gua boleh nginap,,biar lu tenang"kata robby

***

Fernanda hanya mengangukan kepala dari atas ke bawah setelah itu robby tidur di sofa ruang tv fernanda,,dan fernanda tidur di kamar karena gabisa tidur fernanda ke luar ke ruang tv,,dan robby yang awalnya tidur langsung duduk dan fernanda langsung duduk sebelah robby dan disaat fernanda mau dekat,,hp robby bunyi dari keisya dan robby mendorong fernanda dengan pelan dan berkata...

***

"Iya kei,,ada apa"kata robby

***

Fernanda hanya diam dan di saat fernanda mau pergi robby hanya diam dan fernanda masuk ke dalam kamar,,setelah itu keisya berkata...

***

"Lagi apa rob"kata keisya

"Lagi nonton sayang,,ada apa"kata robby

"Hmm rob,,ada yang mau aku ngomongin sama kamu"kata keisya

"Soal apa sayang"kata robby

"Kamu sayang aku gak sih"kata keisya

"Loh? kok kamu tiba-tiba nanya kayak gitu ada apa"kata robby

"Gak aku mau tau aja,,boleh kan rob"kata keisya

"Sayanglah sayang banget keisya,,sangking sayangnya kadang suka keingat kamu terus di tempat kerja"kata robby

"Hmm benar"kata keisya

"Iya benar,,kalau aku bohong kamu pukul aku aja dan marah juga gapapa asal kamu gak marah lagi sama aku"kata robby

"Kan kamu tau aku gabisa kayak gitu rob,,yaudah kalau gitu aku tidur ya kamu jangan malam-malam tidurnya ya"kata keisya

"Iya sayang,,kamu udah pulang yaa"kata robby

"Udah emang kamu kemana aja,,aku chat gak di balas"kata keisya

"Aku tadi lagi bersih-bersih kei,,kan kamu tau rumah cowo berantakan aku cuman bisa berishin sabtu dan minggu kalau hari senin-jumatkan aku kerja"kata robby

"Hmm benar sih yaudah besok aku kerumah kamu ya"kata keisya

"Jangan,,,aku aja yang kerumah kamu"kata robby

"Loh emang kenapa,,kan aku mau masak buat kamu"kata keisya

"Aku bangunya sore kei,,emang kamu gapapa"kata robby

"Gapapa rob,,kamu kabarin aja kalau kamu udah bangun ok"kata keisya

"Ok sayang,,malam sayang bye sampai jumpa besok"kata robby

"Iya malam sayang,,,sampai jumpa besok"kata keisya

***

Robby dan keisya mengakhiri telepon mereka setelah itu robby mengetuk pintu kamar fernanda dan setelah itu fernanda membuka pintu,,dan robby berkata sambil senyum...

***

"Ada apa fer"kata robby

***

Fernanda langsung peluk robby dan robby hanya diam dan membalas pelukan fernanda setelah itu fernanda berkata...

***

"Besok mau pergi sama keisya ya"kata fernanda

"Iya fer,,ada apa"kata robby

"Hmm enak ya jadi keisya,,apalah daya gua cuman teman"kata fernanda

"Tapi kan gua selalu ada buat lu kenapa,emangnya"kata robby

"Gua maunya lu sama gua rob,,bukan sama keisya"kata fernanda

"Maaf ya untuk itu gua gabisa dan gua sayang kalian berdua gua gabisa milih"kata robby

"Kenapa gabisa,,harusnya lu bisa dong kan gua lebih lama kenapa keisya yang baru dua tahun kalah sama yang dua puluh tahun lebih"kata fernanda

"Karena rasa sayang dia ke gua tulus,,gua gak mungkin tega sakitin dia kalau gak ada sebab"kata robby

***

Fernanda langsung cium paksa robby dan robby hanya diam setelah selesai fernanda hanya nangis dan merasa kesal dan teriak dan menyesal kepada dirinya dan juga kepada robby,,dan setelah itu fernanda melepas pelukan robby dan jalan ke arah langkah agak jauh dikit dari robby menghadap belakang setelah itu robby yang diam hanya melihat fernanda,,robby langsung peluk dari belakang dan cium kepala fernanda dan robby berkata kepada fernanda...