Chereads / GRANDE / Chapter 150 - Haru Biru

Chapter 150 - Haru Biru

Savita tidak menanggapi. Ia hanya mengangkat kepalanya. Sepertinya itu sangat sakit.

Aaron jelas khawatir. Ia tidak tenang.

"Sakit sekali, ya? Sebentar."

Aaron menekan tombol darurat untuk mendatangkan Dokter. Ia lalu fokus lagi pada Savita yang sedang meronta.

"Sabar, Savita. Bertahanlah!"

Aaron harap-harap cemas. Ia tidak bisa menunggu dengan sabar meski ia sendiri katakan itu pada Savita.

Takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti sakit Savita atau kondisi hilang ingatan yang mungkin saja makin parah.

Tidak berselang lama, Dokter datang bersama Suster. Mereka yang datang tiba-tiba dan cepat-cepat ini jelas menimbulkan pertanyaan juga kepanikan tersendiri di benak Papa Savita plus Paman.

Paman dan Papa Savita lantas bangkit untuk menengok apa yang sedang terjadi di dalam sana. Siapa sangka mereka justru menemukan Aaron yang keluar dari dalam ruang perawatan.

Pintu ditutup. Aaronpun bergabung dengan Papa Savita dan Paman di sini.

"Ada apa, Aaron?"

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS