Tidak ada yang terjadi selain Dara yang terburu-buru menyiapkan diri untuk bekerja dan juga Nata yang berdiri diam di pojokan karena merasa serba salah.
Nata tidak berani menginterupsi kegiatan pagi Dara yang sangat cepat sampai seperti tidak ada waktu untuk bernapas. Lelaki itu masih terkena efek terkejut akibat bentakan Dara saat gadis itu bangun barusan.
Semua tidak ada yang beres sejak Dara membuka mata. Gadis itu mengomel sepanjang kegiatannya dan tidak melewatkan satu detik pun untuk mengumpat Nata. Nata hanya bisa diam karena dia memang salah.
Itu salah Dara yang tidak langsung bangun begitu di bangunkan. Tetapi Nata ikut merasa bersalah karena tidak langsung menyeret gadis itu bangkit meninggalkan kasurnya. Anggap saja ini sebagai pelajaran membangunkan seorang manusia. Di lain kesempatan apabila dia terjebak dalam situasi serupa, dia sudah tahu cara yang tepat untuk membuat seseorang bangun dari tidurnya.