Sudah beberapa hari sejak Mattew datang ke apartemen dan mengganggu Dara. Sudah beberapa hari sejak Dara menangis karena takut dengan hatinya sendiri yang bisa saja goyah jika dibiarkan begitu saja.
Sudah beberapa hari berlalu. Kini semua berjalan seperti hari yang normal-normal saja. Tidak ada kejadian apapun yang menimpa mereka.
Dara fokus pada pekerjaan barunya dan Nata hanya berdiam di apartemen; bersantai sambil menunggu Dara datang sendiri kepadanya.
Nata sekarang tidak khawatir lagi masalah misi hukuman. Karena Dara sudah memastikan sendiri akan meminta bantuannya. Nata hanya perlu mengabulkan bantuan macam apa yang Dara mau. Sekarang dia bersantai di apartemennya. Membiarkan matanya terpejam meski tidak tertidur.
"Mau sampai kau berleha-leha?"
Suara itu menginterupsi Nata. Membawa lelaki itu membuka mata meski rasa malas menguasainya sepenuhnya. Dengan perlahan dia menoleh ke samping, pada sosok yang berdiri menatap dengan pandangan menilai.
