VIAN: Bahagia
"What are you doing?" Tanya ku pada Risa yang tiba-tiba saja bertingkah aneh.
"Just dance!"
"Dance?"
"Yes! Follow me!"
"No!"
"Agh! Come on!" Ucap Risa sembari meraih tanganku.
Memaksa ku mengikutinya.
"I can't do this!" Keluh ku.
"You can do! Just follow me!" Katanya memaksa ku lagi.
Entah mengapa Risa terlihat begitu memaksaku. Bahkan dia benar-benar mengarahkan kedua tangan ku ini untuk mengikutinya. Ia membentangkan tangan ku ke kanan. Menyuruh ku melompat. Lalu melipat seluruh tubuh ini hingga membuat punggung ku sakit.
"Arghh! This is Hurts. Argh! Stoped!" Keluh ku lagi.
"Ahahaha.... Is not hurts. Yo just do like... This!" Ucap Risa lagi sembari melipat sebagian tubuhnya ke kiri. Lalu berganti ke kanan. Kemudian berputar-putar sebanyak tiga kali dengan begitu lincah.
"Hish! I can't do this!" Lagi aku mengatakan hal yang sama.