NIAR: Dia Masih Mencintai Mu!
Hari itu kak Nana mengantar ku pulang. Walau dia masih memaksa ku untuk menemui Tomi. Dan aku sendiri juga sebenarnya ingin bertemu dengannya. Tapi aku tahu hal itu tidak benar. Aku sudah bersuami dan suami sangat mencintai ku. Banyak yang sudah ia korbankan untuk ku dan aku tidak ingin mengecewakannya.
Tapi tentu saja, kak Nana terus saja memaksa ku dengan terus mengirimi ku banyak pesan. Dengan isi dan permintaan yang sama.
"Sekali saja, Niar. Hanya sebentar"
"Kakak temani. Kakak janji akan kakak temani"
"Kamu pernah mencintainya Niar. Kasihanilah Tomi walau sedikit"
"Kakak janji akan bertanggung jawab jika terjadi sesuatu pada mu dan Vian"
"Mau ya, Niar. Sebentar saja. Kasihan Tomi, Niar"
Entah apa yang terjadi pada Tomi. Sampai saat ini aku tidak tahu dia kenapa. Hingga kak Nana memaksa ku seperti ini.
