NIAR: Pasien Pribadi Dokter Vian!
Seperti yang aku katakan aku memilih untuk percaya. Ku lupakan dan ku buang jauh tentang hal yang mas Vian sembunyikan dari ku. Apa pun itu, aku yakin mas Vian hanya ingin melindungi ku. Juga aku percaya bahwa mas Vian bukan laki-laki murahan yang mau menodai kesetiaannya.
Jadi ya... Aku berusaha untuk tenang saja. Aku tetap bercanda dengannya. Tetap bermanja di sisinya tiap waktu. Juga tetap melayaninya seperti biasa. Walau sebenarnya, jauh dalam diriku, aku sangat ingin tahu apa yang mas Vian sembunyikan dariku.
"Hari ini masuk pagi bersama. Yeeeee!" Ujarku dengan senangnya.
Mas Vian tersenyum. Seraya mengemudikan mobilnya dan berangkatlah kami ketempat kerja.
Yaaa ini adalah hari-hari terakhir sebelum mas Vian mengambil cuti panjangnya. Juga hari-hari terakhir kami bekerja bersama. Sebelum akhirnya mas Vian harus berangkat melanjutkan sekolahnya. Dan untuk selama lima tahun ke depan. Hari-hari ku di IGD akan ku lalui sendiri tanpanya.
Lagi!