Memikirkan pada waktu itu, gadis itu masih sangat kecil dan tubuhnya masih lemah. Mungkin dia tidak bisa memegang sendok!
Orang tua itu tidak bisa menahan perasaan bahagia dari lubuk hatinya. Dia mengambil sumpit dan ingin mencicipinya. Pada akhirnya, dia bertanya lagi dengan wajah cemberut, "Aku tadi bertanya, apa yang sedang kau lakukan di sini?" Bukankah aku bilang tidak usah datang lagi?
"Apakah aku ini tidak memahami dirimu?" Ling Chuan terdiam, alih-alih hanya peduli pada dirinya sendiri. Dia membuka kendi dan dengan sopan menuangkannya ke gelas orang tua itu.
Lagi, lagi, lagi!
Seolah mata pria tua itu terlihat penuh dengan harapan. Sayangnya, Lu An memerintahkan agar tidak terlalu banyak minum alkohol. Kemudian Ling Chuan segera menutupi kendi dan menyimpannya.
Orang tua itu diam-diam mengomel dalam hatinya.