"Menurutku, sutradara memang orang yang berpikir keras hanya untuk mendapatkan tawaan dari penonton kan?"
"Ehh…"
Pembawa acara itu hanya bisa terdiam membeku, bagaimana gadis kecil ini bisa begitu terus-terang, bagaimana dia bisa menjawabnya!
Layar siaran langsung makin memanas:
—----[Astaga! Beraninya dia! Berani sekali! Sutradara Chen dan Qiu bahkan ada disampingnya!]
—------[Dengan keras memboikot Lu An, Lu An si sampah!]
Penggemar Kakak Tertua sebelumnya banyak yang mendukung Lu An tetapi sekarang banyak yang ikut terdiam, adik ini, dia… sepertinya kurang etis?
Dan orang-orang yang berada di tempat kejadian berlangsung itu masih kebingungan, melihat semua orang menatapnya dengan ekspresi yang tak terlukiskan, 'sebenarnya apa yang terjadi?' Sutradara Chen yang berada disampingnya diam-diam berbisik padanya, "Jelaskan sebentar, kenapa bisa berpikir seperti itu."
"Oh."