Sepulang dari menjemput putrinya dari sekolah, Fadil membawa istri dan anaknya ke kantornya.
"Kita mau kemana ini, ayah?" tanya Cinta heran.
"Kita ikut ayah kerja, nak," jawab Nindia.
"Oh, ayah kerja di sini ya, bun?" tanya Cinta dengan pandangan menyapu ke segala arah yang di lewatinya.
"Iya, sayang," sahut Nindia lagi.
Gadis itu tampak takjub. Baru kali ini dia di ajak ayahnya ke kantor. Sampai di ruangannya, Nindia mengajak putrinya ke ruangan khusus.
"Cinta mau ke kamar mandi, bunda," ucap Cinta saat bundanya baru saja duduk di sisi tempat tidur.
"Oh, di sana, nak," tunjuk Nindia ke sebuah pintu berwarna biru.
Cinta langsung ke sana. Tak berselang, Fadil masuk ke dalam ruangan khusus yang serupa kamar itu.
"Cinta mana, sayang?" tanya Fadil menatap ke seisi ruangan mencari putri sambungnya itu.
"Cinta sedang ke kamar mandi, mas."
"Hmm, kamu istirahat saja di sini, ya. Sebentar lagi mas akan pesankan kalian makan siang," ucap Fadil.