Sejak rencana pernikahannya gagal, Cinta kondisinya sering tidak stabil. Terkadang gadis itu merasakan sakit kepala hebat, terkadang sembuh sendiri. Terkadang demam, dan tanpa di obati, sakitnya sembuh sendiri.
Emosi dan kesehatannya sering naik turun. Nindia begitu cemas memperhatikan putri satu-satunya itu. Oleh sebab itulah orang rumah tidak ada yang mengizinkan Cinta keluar dari rumah. Itu membuat adiknya Farel pun tidak di perbolehkan keluar rumah. Setiap hari, Cinta selalu menatap ke pintu gerbang rumahnya dari atas balkon kamarnya.
Ayah Adri, kenapa Cinta masih merasa kangen. Rasanya begitu kuat. Lebih dari hari sebelumnya.