Tok ... tok ... tok ...
Charles mendengar suara pintu kamarnya. Bergegas Charles menghampiri pintu dan membuka pintu kamarnya. Terlihat wanita bercadar di depan pintu kamarnya.
"Assalamu'alaikum," ucap Aisyah.
"Ada apa?" tanya Charles. Dia merasa tak pantas membalas salam dari Aisyah. Sudah sangat lama Charles meninggalkan Allah.
"Abi dan Umi mengajak sarapan bersama," jawab Aisyah. Dengan suara lembutnya.
"Aku belum lapar, sampaikan permintaan maafku pada mereka," sahut Charles. Dia merasa belum lapar. Makan mie rebus semalam masih merasa kenyang. Dia juga merasa canggung jika makan bersama keluarga Aisyah.
"Baiklah," jawab Aisyah. Dia berbalik. Berjalan perlahan ke depan.
"Aisyah!" panggil Charles.
Mendengar Charles memanggil, Aisyah menoleh sedikit ke belakang.
"Iya?" tanya Aisyah. Masih ada yang ingin disampaikan Charles padanya. Membuat Aisyah menghentikan langkahnya.
"Terimakasih untuk yang semalam," ujar Charles. Meskipun gengsi, Charles berusaha mengucapkannya.