Carissa tidak ingin terlalu pusing memikirkan semuanya sendirian, sampai akhirnya ia pergi ke rumah Vero.
"Lebih baik aku bertemu dengan Tante Melisa dan Vero untuk membicarakan masalah ini dengan detail. Mama dan Papa juga bertanya berapa banyak uang yang diminta pihak mempelai pria."
Mumpung hari ini Vero dan kedua orangtuanya libur, jadi Carissa sengaja datang pagi-pagi. Bukan untuk meminta sarapan pagi, akan tetapi untuk antisipasi agar mereka tidak pergi mendadak.
Carissa juga tidak mengabari terlebih dahulu. Entahlah, dia sedang tidak ingin saja menelepon atau mengirim pesan.
"Ma, Pa ... Carissa pergi dulu, ya," ucapnya sambil mengecup pipi Ajeng dan Baskoro.
"Hati-hati, Sayang. Segera kabari Mama dan Papa agar kami bisa segera menyiapkan uangnya. Namun, sebaiknya kamu bicarakan terlebih dahulu pada mereka agar acaranya biasa-biasa saja yang penting luwes dipandang orang," saran Ajeng mengimbuhkan.
