Setelah Vero memberikan mobil kesayangannya pada Broto, Vero mulai bingung.
"Sial! Kalau mobilku sudah gak ada, terus aku pulang pakai apa? Mana harus mindahin barang-barang yang masih di rumah lama!" gumam Vero sambil duduk pada sofa berwarna gold yang berada di ruang tamu.
Broto sudah pergi meninggalkan Vero sendirian di rumah Baru. Tadi Broto sangat bahagia memperoleh mobil yang selama ini sudah ia idam-idamkan. Jadi Broto langsung pamit pulang sambil memberikan satu set kunci rumah pada Vero karena Broto sudah tidak sabar mencoba mobil yang didapatnya.
Tak ada jalan lain selain meminta bantuan. Siapa lagi kalau bukan Brian. Vero harus mengesampingkan rasa gengsinya dan mulai menelepon Brian.
"Gimana Bro?" jawab Brian di dalam telepon.
"Kamu masih di Rumah sakit sama Istriku?" tanya Vero cepat.
"Iya masih, gimana? Sudah selesai urusannya? Sekarang kamu di mana?"
"Nah, itu dia masalahnya. Bukannya masalahku selesai, ini malah semakin banyak."