Justin dan aku kini berada di mobil. Kami berdua menggunakan taksi online. Karena aku dan Justin tidak mungkin mengendarai sendiri. Kita berdua lelah. Justin yang baru saja pulih dari sakitnya. Sedangkan aku yang lelah karena mengemasi barang barang di rumah sakit.
"Justin nanti setelah sampai di rumah, kau harus istirahat dan jangan banyak melakukan apapun. Kau kan baru sembuh dari sakit," nasehatku kepada Justin.
Pria dengan hidung Manjung ini melihatku tersenyum. Lalu tepak tangannya mengelus pukul kepalaku dengan cepat
"Tenang saja Elea, aku akan istirahat," jawab Justin tersenyum manis.
"Aku tidak ingin kau sakit lagi," seruku dengan bibir manyun.
"Tapi jika aku sakit, kau sungguh memperhatikan aku," kata Justin dengan mata menggoda.
"Pokoknya aku tidak mau kau sakit. Aku sedih jika kau sakit. Kau harus jaga kesehatan ya!" Seruku dengan mengelus lengan atas Justin.
"Ya ,aku usahakan ya," jawab Justin dengan lirih.
