Sungguh aku benar benar bingung harus bagaimana. Sepertinya tidak mungkin untuk bisa keluar dari ruangan ini malam ini juga. Karena benar.benar tidak bisa. Kecuali jika ada orang yang sengaja membuka ruangan ini dan itu adalah besok.
"Apa kau benar.benar tidak membawa ponselmu? Coba cari di saku celanamu," seruku dengan melihat celana jeans nya.
"Benar benar tidak ada di sini," kata Justin dengan merogoh saku celananya bagian depan dan juga belakang.
"Ya Tuhan! Aku tahu!" Seru Justin dengan kedua mata terbuka lebar.
Pria dengan hidung mancung itu kini segera berdiri dan mencari cari kostum yang dia pakai. Yaitu setelan baju dengan gambar abstrak desain ibuku. Dia merogoh celana yang tadi saat di catwalk itu pakai. Dan untung saja ponsel itu ada di saku itu.
"Ya Tuhan, syukurlah," seru Justin dengan memegang erat ponselnya.
"Syukrulah," seruku dengan tersenyum bahagia.
"kira kira siapa yang harus aku hubungi Elea?" tanya Justin dengan bingung.