Chereads / Cinta tak harus saling memiliki / Chapter 49 - 49 pendekatan

Chapter 49 - 49 pendekatan

"Ngelamunin apa sayang"

"Hmm bimo"

"Bimo? kenapa lagi dia"

"Dia ke kantor lagi ganggu gua..pusing gua di ganggu terus gimana kerjaan gua mau selesai"

"Iyaudah kerjain di rumah gua aja...mau"

"Emang boleh emang gak ganggu lu tidur apa"

"Gak kok tenang aja..kan di rumah gua ada kamar tamu..lu tidur di situ aja gimana"

"Iyaudah makasih ya..ingat kunci pintu"

"Emang kenapa..kok harus kunci pintu"

"Takutnya gua salah masuk kamar"

"Apa sih lu kebiasaan deh isengnya"

"Gaklah bercanda..makasih ya..yaudah jalan ayo mau ke mana"

"Lu tau kok gua mau ke mana"

"Ok..ayo"

***

Denisa dan vito pergi dari kampus dan ke kafe..setelah sampai di kafe pesan kayak biasa dan duduk dan vito tetap merenung lalu denisa pegang tangan vito dan kepala vito setelah itu vito merasa tenang dan vito berkata kepada denisa...

***

"Punya lu ngebuat hidup gua tenang..makasih ya denisa"

"Iya sama-sama kalau gak ada gua emang kenapa"

"Gak tenang alias selalu banyak rintangan..sekali lagi makasih ya"

"Iya sama-sama"

"Iyaudah kalau gitu makan ayo..makananya udah datang..waw enak banget mau coba punya gua gak"

"Emang boleh..emang lu gak jijik kalau bekas gua"

"Gaklah emang kenapa harus jijik..aneh deh lu..ini makan aa..enak kan"

"Iya enak karena di suapin orang cantik kali ya"

"Ha..bisa aja apa-apaan sih gak jelas deh"

"Kan gua jujur"

"Jujurnya bikin gua ketawa tapi makasih ya"

"Gua yang harusnya makasih..ada lu di hidup gua..gua ketawa terus"

"Mulai deh gombalnya"

"Kok gombal sih serius tau"

"Habis ini mau ke mana"

"Terserah..lu mau ke mana denisa"

"Hmm..gua mau pulang capek karena banyak tugas"

"Gua mau ke mall..mau beli sesuatu"

"Sesuatu apa"

"Adadeh nanti juga tau"

"Ok kalau gitu penuh dengan kejutan ya..sebenarnya gua gak suka penuh kejutan tapi karena orangnya lu..gapapa deh gua terima"

"Ok..kalau gitu gua aman ya"

"Iya aman kok aman"

***

Denisa dan vito selesai makan setelah selesai makan..vito mengajak denisa ke mall...setelah sampai di mall denisa membeli minuman boba..lalu vito menemani denisa setelah itu denisa membeli tahu susu dan vito hanya mengelengkan kepala dan menemani denisa setelah itu vito mengajak denisa ke tempat baju dan beli denisa beberapa baju yang totalnya 10 kantong..setelah selesai denisa dan vito pulang kerumah denisa..sesampai dirumah denisa...

***

"Ayo vito masuk"

"Iya..ayo tunggu gua bawa dulu baju-baju lu"

"Hmm..lagian ada-ada aja belanjain baju banyak banget kayak orang gila tau gak"

"Hmm..yang minta siapa"

"Lu"

"Gak ada ya gua minta sembarangan ngomong..mana ada gua minta..gua aja malas beli baju"

"Hmm dasar terlalu nyaman sama yang ada"

"Harus dong kalau gak gitu kan susah juga gimana sih"

"Hmm kenapa susah"

***

Denisa dan vito masuk ke rumah di bantu denisa yang membuka pintu rumah..setelah itu ada papa dan mama denisa yang kaget denisa beli apa aja setelah itu mama berkata...

***

"Sayang beli apa"

"Ini ma di beliin vito"

"Ha..vito beliin kamu apa"

"Baju ma..padahal aku bilan gak usah eh dia tetap beliin aku"

"Ooo baik juga ya vito makasih ya vito"

"Iya ma sama-sama emang aku mau beliin buat denisa"

"Hmm yaudah ayo masuk"

"Ma hari ini vito mau nginap di kamar tamu boleh kan"

"Boleh aja sih asal vitonya mau gak"

"Iya gapapa ma..apa aja vito gak masalah kok asal ad kamar"

"Iyaudah kalau gitu papa dan mama tinggal dulu ya sayang..temanin itu vitonya"

"Iya ma..pa"

***

Setelah itu papa dan mama masuk ke kamar dan denisa menyiapkan air putih dan susu coklat panas untuk vito setelah itu vito berkata..

***

"Kok lu tau gua suka susu coklat"

"Hmm emang iya..baguslah kalau gitu gua ikut senang"

"Iya makannya"

"Hmm yaudah kalau gitu gapapa deh gua ikut senang kok"

"Hmm senang kenapa"

"Iya sama-sama susu coklat dari hal kecil aja kita sama gimana hal lainkan"

"Gua harap gitu..yaudah gua mandi dulu ya..lu mandi juga gih ada bentar ya gua ambil handuk dulu"

"Ok sayang"

***

Denisa ke kamar dan setelah itu mengambil handuk untuk vito..sedangkan vito hanya tersenyum kepada denisa dan hp vito bunyi dari bimo setelah itu muka vito yang senyum berubah menjadi marah...

***

"Vito"

"Ha"

"Lu dimana"

"Kenapa"

"Ada yang mau gua ngomongin sama lu"

"Ngomong apa"

"Papa lu lagi ada di tempat gua...gua harus gimana"

"Bukan urusan gua..itu urusan lu karena gua udah bilang dan lu gak dengar urus sendiri bye"

***

Vito menutup telepon dari bimo setelah itu vito hana diam dan mengerjakan tugas kerjaanya setelah mengerjakan tugas kerjaanya dan akhirnya denisa turun ke bawah dengan senyuman dan vito juga senyum kepada denisa...

***

"Vito maaf ya lama..tadi lagi cari handuknya"

"Iya gapapa...udah mandi"

"Belum...ini mau mandi kenapa"

"Gak..gua juga mau mandi (pegang kepala densisa) makasih ya udah bantuin ambil handuk maaf banget ngerepotin"

"Hmm mana ada ngerepotin..gak ngerepotin kok jadi tenang aja sanah mandi..gua juga mau mandi"

"Ok bentar ya"

"Iya"

***

Vito ke kamar mandi sedaangkan denisa ke kamar dan mandi setelah itu sama-sama selesai mandi dan denisa turun lagi dari atas dan di saat denisa gak sengaja kepeleset vito langsung menangkap denisa dan berkata...

***

"Gapapa denisa"

"Iya gapapa kok..makasih ya vito"

"Iya sama-sama"

***

Denisa dan vito duduk di meja yang sama denisa sambil mengerjakan tugas kuliah sedangkan vito mengerjakan kerjaanya setelah itu denisa berkata kepada vito..

***

"Kerjaan gua ada yang salah gak"

"Gak kok..malah ada lu membantu banget..makasih ya"

"Iya sama-sama"

"Hmm yaudah kalau gitu gua balik kerjain tugas gua ya..kalau udah selesai gua bantu"

"Gapapa lu tidur aja udah malam..besok kelas pagi apa siang"

"Sore"

"Oh iyaudah kalau sore"

"Emang kenapa kalau sore"

"Iya gapapa mau tau aja"

"Ooo ok kalau gitu"

***

Denisa mengerjakan tugasnya dan fokus kepada tugasnya setelah itu denisa melihat ke arah vito yang hampir mau tidur lalu denisa mengisi air untuk vito dan vito hanya tersenyum kepada denisa karena denisa sudah sadar akan dirinya yang mengantuk dan butuh air putih walau sebenarnya vito mau kopi..vito gak enak ngomong ke denisa setelah selesai hp denisa bunyi dari sari dan denisa mengangkat telepon dari sari...