Aku menyudahi teleponnya dan keluar kamar karena aku sudah merasa lapar, saat di ruang tengah aku lihat Mamah dan Adikku sudah tertidur sedangkan Ayah tidak ada, mungkin dia sedang menyelesaikan pekerjaannya. Setelah makan aku membangunkan Mamah agar Mamah pindah tidurnya di kamar, Mamah juga menyuruhku untuk tidur tapi aku belum mengantuk jadi aku menonton TV saja. Aku menonton sendirian tapi kali ini aku tidak merasa ketakutan, dan tidak ada Hantu yang muncul menakutiku.
POV Haris
"Bapak punya nomor Orang tuanya Melisa tidak?" tanyanya.
"Tidak, coba tanyakan kepada Ibumu," ucap Ayah.
"Bu punya nomor Orang tuanya Melisa tidak?" tanya Haris.
"Coba ibu lihat dulu di ponsel," jawabnya.
"Bagaimana Bu ada?" tanyanya lagi.
"Ada, Ibu punya nomor Ibunya," jawabnya.
"Coba kirimkan kepadaku," pinta Haris.
"Memangnya kamu mau apa?" tanya Ibu.
" Aku di suruh dosen," jawabku terpaksa berbohong.
