"Kita harus cepat!" Shea mengeluarkan segel yang begitu besar pada tangan kanannya yang menyentuh kulit Lea sang naga.
Sontak Lea langsung hilang ditelan segel tersebut. Waktu seperti melambat, tubuh Reigan dan Shea yang terjun jatuh bergerak mendorong udara. Keduanya melesat maju seperti cahaya putih dan merah yang saling mengejar.
Kini Kerajaan Fratt telah luluh lantah. Kobaran api terlihat di beberapa tempat. Mayat-mayat yang menyedihkan tergeletak di mana-mana.
Teriakan dan tangisan terdengar. Aura sihir yang begitu besar berpendar, menyelimuti udara sekitar. Tepat di depan istana terlihat jelas Freya bersama Raja Veliam tengah berhadapan dengan sosok Rim Artialic.
"Terima kasih telah datang, hahaha … aku jadi tidak repot-repot pergi mencarimu," ucap Rim pada Freya.
