Chereads / Perpindahan Jiwa—Aubrey / Chapter 2 - [Dunia Baru Aubrey—1]

Chapter 2 - [Dunia Baru Aubrey—1]

Disebuah kamar mewah dengan gaya Eropa kini terdapat seorang gadis cantik bahkan bukan cuma kata doang yang CANTIK tapi nyatanya juga cantik bahkan sangat sangat cantik.

"Enghh, hoaamm"erang gadis tsb.

Bentar bentar, bukanya gue dah mati yah? Kok?

"Gue hidup lagi!!"teriak gadis tsb tak lain Aubrey.

"Aa-duhh pala guee"rintih Aubrey kala kepalanya merasakan sakit yang luar biasa bahkan rasa sakitnya tak sebanding ditembak peluru, ini benar benar sakitt.

"Ya Tuhan, masa gue baru hidup dah langsung mati lagi si"setelah itu kesadaran Aubrey pun hilang.

–Dialam sadar–

Audrey mengedarkan seluruh pandangannya, yang ia lihat sekarang adalah hutan yang sangat gelap bahkan minim dengan pencahayaannya.

Suara suara kicauan burung dan hewan lainnya kini mengisi di keheningannya hutan gelap itu, bahkan Aubrey sedikit meriniding ditempat itu.

"Aubrey"

terdengar suara seseorang yang lebih mendominasi ke perempuan, ia menoleh ke kanan dann alangkah terkejutnya ia mendapatkan seorang gadis cantik ah sangat cantik menatap dirinya lembut bahkan auranya menenangkan dan terasa nyaman jika berdekatan dengannya maybe.

"Dalem"Bahkan tanpa sadar ia menjawab panggilannya itu, masih dengan lamunannya melihat gadis tsb.

"Hey"panggil gadis itu dengan tangan melambai-lambai kewajah miliknya.

"Aa-hh iya hah-aha"setelah sadar Aubrey tertawa canggung dengan tangan yang menggaruk tengkuknya.

"Okey, kenalin nama aku Alodie Charise Xe Eireen jiwa asli dari raga yang kini sudah menjadi hakmu"

"Aku, Deolinda Aubrey Bernadette, maksudnya apa ya?"

"Jadi kamu mengalami perpindahan Jiwa atau disebut juga dengan transmigrasi dan kamu mempunyai 10 nyawa jadi jika kamu sudah mati Maka kamu akan hidup kembali dengan orang berbeda bahkan dunia berbeda seperti sekarang yang kamu alami, tapi nyawa kamu akan berkurang so, ketika nyawa kamu sudah habis maka kamu dinyatakan meninggal dan tidak akan bisa hidup lagi"jelas Alodie panjang lebar kali tinggi.

"Ouh gitu yahh"paham dengan penjelasan Alodie Aubrey mengangguk-anggukkan kepalanya bertanda ia paham.

"Terus kamu gimana?"tanya Aubrey dengan raut penasaran yang terlihat jelas diwajahnya.

"Aku dah mati, jadi aku tidak bisa kembali lagi, dan aku juga mau nitip keluarga aku, perlakukan dia seperti orang tua kamu didunia dulu karna sekarang dia juga orang tua kamu"jawab Alodie santai.

"Oo-ke"balas aubrey.

"Ah iya, waktu aku udah habis, jadi kamu harus keluar dari hutan gelap ini, dengan cara kamu pejamim mata kamu"instruksi Alodie yang langsung Aubrey praktekkan.

Dan yeahh

Saat Aubrey membuka matanya lagi ternyata dia sudah dikamar yang ia tempati tadi.

"Huh, nyata dong gue kira cuma halusinasi doang"monolog Aubrey berjalan mendekati kaca yang terletak di meja rias samping tempat tidurnya.

"Aa-sta-ga ini gue?!"tanya-nya pada diri sendiri.

"Aaaakk yaampun gue cakep bangett"histeris Aubrey kala melihat dirinya dicermin yang terdapat dirinya.

"Gila gila gue can-"belum sempat melanjutkan kata katanya tiba tiba omongannya dipotong oleh suara ketukan pintu.

Tok tok tok

"Alodie ayo turun kita makan malam"panggil seorang wanita paruh baya yang sepertinya ibu dari Aubrey—Esanza Catherine Wilson.

"Bentarr"sahut Aubrey, kemudian ia berlari membuka pintu kamar yang sekarang miliknya.

Dan boom, ternyata seorang wanita paruh baya yang masih cantik dengan dress biru lautnya yang sebatas lutut, pikirannya pun langsung tertuju jika wanita itu ibu dari Alodie.

"Ayo kita kebawah yang lain sudah menunggu kamu"ucapnya dengan tangan menarik lengan Aubrey dan menggandengnya.

"Ah iya"

–2 menit–

Setelah sampai dimeja makan ternyata cuma diisi oleh ayah Alodie–Xeandra Farrabi De Abercio dan adik laki laki Alodie yang berumur 8 tahun–Elenio Filips Xe Madhiaz.

"Malam all"sapa Aubrey yang dibalas kembali oleh Xean dan elen.

Kemudian Aubrey duduk bersampingan dengan adiknya.

"Sebelum makan, alangkah baiknya kita berdoa dulu"

1 menit

2 menit

3 menit

4 menit

5 menit

6 menit

7 menit

8 menit

"Emm aku udah selesai, kalo gitu aku keatas lagi"

...

Sesampainya dikamar, Aubrey langsung merebahkan dirinya dengan terlentang, ia pun meraih ponsel yang ada dinakas samping kasur tempat tidurnya.

Ia membuka satu persatu aplikasi yang ada di handphone tsb, saat ia membuka Instagram ternyata followers akun Alodie mencapai angka 5 juta, waw seterkenal apa dirinya.

Ia pun berinisiatif untuk mengunggah foto yang ia tangkap tadi diakun Alodie itu.

@Alodiechrisee_

https://pin.it/7EXlds7

597.241 Suka

@Alodiechrisee_ 🐻‍❄️🐻‍❄️

Lihat semua 15.340 komentar

"Wahh, DAEBAKKK!! Gila gila baru posting dah bejibun aja notipnya"heboh Aubrey sembari meloncat loncat diatas kasur kalo gak dikasur dah jatuh mungkin, maklum gess diatuh aslinya gak bisa diemm kek gue.

"Huhh, capekk mamaa~"keluhnya merebahkan dirinya lagi dikasur yang ia claim sebagai miliknya.

tu punya lodie hehh—Zaa

Lodie dah mati jadi semua milik lodie milik gue juga dong, iri Lo?!—abreybrey(panggilan kesayangan dari zaacantik)

Serah lu dehh Bagong!, Iri? Kaga lah nying masa gue iri sama Lo yang gak nyata bukan gue bangett boss, wlee!—Zaa

...—abreybrey

Aubrey menengok kearah dinding yang terdapat jam, hmm ternyata dah pukul 21.30 PM aja.

"Baru setengah 10 aja gue dah ngantuk hoamm, dah lah mending tidur gue"setelah itu brey pun tertidur dengan pulas.

✈✈✈                               ⋉⋊                            ✈✈✈

04 12 2021

See you in the next part!!