Renata menggerakan tubuhnya dengan pelan, ketika sinar matahari mulai menerobos masuk ke dalam celah-celah sudut matanya. Dan wanita itu langsung memfokuskan pandangan kedua matanya lurus ke depan sana, saat merasakan sekujur tubuhnya yang seperti sedang dipeluk oleh sesuatu. Namun, saat dia menggerakan sedikit tubuhnya, tiba-tiba rasa nyeri menjalar di area bawah perutnya dan berhasil membuatnya mendesis lirih.
Lalu, Renata pun langsung menyingkap selimut yang menutupi bagian tubuhnya sampai lehernya. Lalu, tatapan sepasang manik kecoklatan milik wanita itu langsung membulat lebar, saat melihat penampakan kepala seseorang dengan wajah tertunduk, yang tentunya tidak bisa lihat, yang sedang terbaring lelap di atas dadanya sekarang ini. Dan bagian terparahnya adalah, kepala itu terbenam di atas dadanya yang polos tanpa penutup apa pun dan sepertinya, seluruh bagian tubuhnya ynag lain pun dalam keadaan yang sama, yakni polos tanpa benang satu pun.