Astrid baru menyadari kesalahannya dan berjanji akan menjadi adik angkat yang berbakti.Ia tetap ingin menjadi adik mbak gabriel dan bagas, karena mereka begitu peduli pada kesulitannya. Sebenarnya dia tidak pernah bergaul dengan mereka. Namun, naas bagi astrid komplotan luna beraksi lagi lebih fatal. Peristiwa yang menjadi malapetaka dalam hidupnya.
Astrid sudah terlalu lama menyimpan bara dalam hati, hingga diluapkannya seketika. Astrid berada disana, di kumpulan teman-teman genk hanya sekali, itupun diajak temannya lagi. Sungguh, pelajaran berharga yang didapatkan dari peristiwa ini. Penggrebekan itu, sangat membuat malu astrid dan keluarga si mbaknya. Akan tetapi, sekali lagi astrid tak peduli karena sekarang yang ada di pikirannya hanya keluar dari kerengkengan tak beradab ini.
"Sungguh, pelajaran pahit. Astrid gak mau lagi berurusan dengan masalah konyol," ulangnya lagi dengan tercenung beberapa saat terlintas sebuah penyesalan amat berat.