"Lalu apa yang ingin kau dengar dariku?"
Viviene terdiam menatap pria itu.
Katakan jika kau ingin kembali, katakan jika kau menyesal, katakan jika kau masih mencintaiku, katakan jika kau ingin memulainya dari awal.
"Kita bahkan selalu berdebat, hingga sampai saat inipun. Kita hanya terus saling menyalahkan, seolah masalah yang tengah kita hadapi tak memiliki jalan keluar," balas Chris.
"Kau salah..."
"Yah, aku selalu salah. Aku menyadari itu. Dan aku tak akan memungkirinya,"
"Bisakah kau hanya mengatakan jika kau mencintaiku?" tanya Viviene. Sedang Chris hanya terdiam tak mengatakan apapun. "Apa memang kita tak bisa bersama lagi?"
"Maaf.." ucap Chris setelah terdiam beberapa saat. Ia tak mungkin mengingakri janji kepada Anthony. Ia tak mungkin mengkhianti kakak sepupunya sendiri. Bahkan ia sudah yakin, jika pria itu akan membahagiakan wanita yang ia cintai.
Dan hanya Tuhan lah yang mengerti, bagaimana sulitnya menahan sabar tanpa harus bercerita panjang lebar.