Aiden Elves mengecup kedua belah pipi Briene sebelum membiarkan Dokter Merla menyuntik putrinya.
"Tolong perlahanlah Merla.. "
"Sayang, biarkan Merla berkonsentrasi."
"Apa kalian masih memperdebatkan masalah ini? Kak, iatu tak akan lama. Satu tusukkan saja tak akan menyakitkan..."
"Diamlah Earl. Kau tak ikut merasakan sakitnya Brien." potong Aiden Elves pada Earl yang baru saja datang bersama Alfie Glad.
Siang ini mereka akan makan siang bersama. Tinggal menunggu Enzo Tolya, sekaligus untuk merayakan pesta bujang untuknya.
"Baiklah, ini sudah selesai Aiden, berhenti cemas." sambung Dokter Merla.
"Sudah selesai?" Aiden Elves cukup terkejut, sebab tak mendengar suara tangisan putrinya, yang bahkan anteng-anteng saja. Semakin heran sebab bayi kecilnya mulai mengoceh ketika Alfie Glad dan Earl menggodanya sambil memegangi mainan.