"Seharusnya kau menemaninya saja,"
"Yah, hanya saja. Aku tak bisa terus diam sedang tahu kondisimu sekarang," balas Alfie Glad mengambil gelas yang sudah kosong dari tangan Hanna Eldora. "Apa kau ingin memakan sesuatu?"
"Yah, aku cukup lapar,"
"Baiklah, sebaiknya kau berbaring, dan menunggu. Aku akan membuatkan sesuatu untukmu," balas Alfie Glad beranjak dari duduknya menuju pantry. Dengan Hanna Eldora yang kembali merebahkan tubuhnya di atas sofa.
***
Suara langkah kaki terdengar di lorong koridor rumah sakit, semakin lama semakin terdengar dekat hingga berhenti tepat di samping Enzo Tolya yang sudah sejak tadi menunggu.
Menatap wajah Dokter Merla yang nampak kelelahan, namun tetap mengulas senyum manis. Senyum yang memancarkan kelembutan seorang wanita, sekaligus seorang ibu. Elf beruntung memiliki seseorang seperti Dokter Merla, meski masih ada segelintir orang yang tega menyakiti hati wanita tersebut. Wanita yang memiliki hati selembut kapas, juga senyum yang menenangkan.
