"Aku berjanji! Aku berjanji sayang. Aku tidak akan menyembunyikan apapun dari mu lagi!" ucap pemuda tampan itu berjanji.
"Apakah kamu benar-benar berjanji?" wanita itu kembali bertanya untuk memastikan jawaban dari pemuda yang ada di hadapannya. Jeffrey mengangguk kan kepala janji yang diucapkan nya melalui lisan adalah janji yang ada di dalam hatinya. Pemuda tampan itu tak ingin melewatkan kesempatan terakhir yang dia miliki. Jika dia gagal dalam menjalankan kesempatan terakhir itu maka dia tidak akan mendapatkan kesempatan lain karena itulah janji yang diucapkan nya kali ini adalah janji yang benar-benar berasal dari dalam hatinya.