Setelah hari menjelang sore barulah Zafira berniat untuk kembali pulang ke rumahnya tadinya dia berharap waktu akan berhenti sehingga dia tak perlu melangkahkan kaki untuk kembali tetapi ternyata harapannya tidak menjadi kenyataan sebab waktu masih saja berputar hingga membawa mereka pada sore hari jika wanita itu tidak kembali hingga malam maka akan menimbulkan kecurigaan di kediaman angkasa karena itulah Zafira memutuskan untuk melangkahkan kakinya kembali pulang ke rumah. Wanita yang duduk di atas kursi roda itu mencoba menghubungi Baim meminta agar sopir pribadinya mengantarkan dirinya untuk kembali pulang ke rumah. Baim yang sedang menunggu di parkiran bergegas menyiapkan mobil bergerak menuju halaman depan perusahaan Angkasa dan kemudian membiarkan wanita tersebut masuk ke dalam mobilnya lalu pergi.