Chereads / CURHATAN HATI NINI / Chapter 7 - BAGIAN 6 KELUH KESALKU

Chapter 7 - BAGIAN 6 KELUH KESALKU

Aku pernah bilang ke tuhan "jika sampai aku sakit kena ilmu hitam lagi , aku GK akan bilang ke ortuku dan menyimpan nya sendiri sampai mati".

knapa aku bicara begitu? Karna ortuku mengeluh aku sakit . Dan aku GK sanggup liat mereka panik cariin aku obat dan ngeluarin banyak biaya. Tapi syukurlah aku selamat. tapi aku merasa tenggorokan ku tetap agak keras dikit. Yaa yang penting aku sembuh total yeeeyyy~><.

Dikelas 8 aku terkena penyakit lagi Anji*g.

ini parah lagi... aku terkena  DB.!! ASTAGA!!... seperti biasa ortuku GK tau kalo aku terkena DB. aku dikira sakit dan demam biasa. sampai aku dibawa kedokter tempat aku dulu dilahirkan oleh ibuku.

Disana aku disuruh dibawa ke rumah sakit takutnya DB katanya . Dan bener aj, aku positif terkena DB. Aku disana di ambil darahku gede lagi suntikannya.

Aku positif terkena DB. aku dikasih obat yang kecilnya sekecil lalat tapi pahitnya minta ampun~ logatnya "KECIL-KECIL CABE RAWIT" CIAH~ besoknya kami ke RS lagi dan darahku diambil kembali dengan kata lain, kedua-dua tangan ku udah diambil darahnya.

Sakit sih enggak pas diambil,  tapi ngeri tau... Aku terus dirawat dirumah dan sembuh deh~ dan yang nyembuhin tu obat kecil sekecil lalat dan jambu biji. aku juga pernah terkena malaria rasanya sama, seperti DB untung aku GK dirawat inap.

panasnya itu kira-kira [39,? ] berapa aku lupa. tpi bekas suntikan pas cek DB itu sampai sekarang geli rasanya saat disentuh seakan-akan aku ingin merobeknya dan mengeluarkan semua darahnya dan urat nya, tapi aku tahan.

bukan hanya pada pergelangan siku ku tapi juga telapak tangan, telapak kakiku, tenggorokan, pergelangan tangan, dan mata juga geli kalo disantuh dibayangi aj udh geli . Rasanya aku ingin merobeknya dan mengeluarkan semuanya , aku juga pernah disuruh mengambil pisau dan aku mulai berpikir aneh-aneh.

Yang aku pikirkan itu " seandainya kalo kena leher atau tangan  apa akan sakit? Pasti sakit!!" "andai aku menggorok leherku apa akan keluar darah? Gimana rasanya? Pasti sakit rasanya !!!".

Aku terkadang tersenyum sendiri kalo dimarahi ortu tanpa kesadaran ku. Hatiku sakit tapi aku tersenyum gitu. Menyembunyikan kesedihanku? No tidak bro!! Rasanya itu dibilang sakit ya tapi bahagia dikit tanpa sadar.

Aku gak tau aku kenapa. Ini penyakit atau apa, aku gak ngerti sama diriku sendiri. Apa aku tergolong piskopat? Tapi aku gak ad niatan bahkan mikirin nyakitin orang lain, hanya nyakitin diri sendiri aj. Atau mungkin masokis? Entahlah aku bingung cape mikirin ini.

Tapi syukur aku orangnya penakut , jadi aku GK berani dan aku juga takut darah. mungkin aku trauma padahal aku belum pernah melakukannya dan hanya membayangkannya akan rasa sakit itu Dan aku hanya tersenyum geli. Serem kan? Sama aku juga merinding sama diriku sendiri.

Andai aku tidak bisa mengendalikan diriku sendiri. apa yang akan terjadi sama diriku?. tapi syukurlah aku sudah trauma duluan. Saat melihat luka berdarah, aku merinding ketakutan jadinya.

Makanya aku bersyukur klo aku tu penakut, andai aku pemberani, aku jamin aku GK ad sekarang . Walau aku diejek oleh keluarga ku dibilang penakut - penakut. Tapi aku tetap bersyukur menjadi penakut .Aku lampiaskan semuanya dengan cara menampar pipiku sendiri dengan keras supaya sakit, atau aku menaruh sesuatu pada bagian yg geli supaya tidak kosong rasanya atau menggosokkannya ke suatu bidang yang kasar.

Aku juga tidak pernah memanjangkan kuku ku, karna jika aku memanjangkan nya aku tidak bisa menggenggam dengan benar dan hasilnya aku geli di telapak tangan.

Aku tau karna dulu aku sudah pernah memanjangkan nya dan hasilnya geli akhirnya aku potong kukuku.

Entah kenapa dan sejak kapan aku seperti ini. Aku tidak tau , rasanya susah buat nahan. Aku juga sering cepat berubah mood seperti menjadi pemarah , kekanak-kanakan, pendiam dll. Aku juga sering bengong tanpa memikirkan apapun. Dadaku terkadang sakit seperti tertusuk sesuatu, aku juga terkadang pusing, perut tiba-tiba sakit dan terkang beberapa menit sesak nafas.

Jika musim hujan kakiku akan keram dan sakitnya itu sangat menyakitkan. Tapi aku gak nangis dan menahan rasa sakit itu.  aku itu mudah sakit dan tubuh ku itu lemah mudah capek.  karena, aku sudah lelah, capek dan pasrah akan hidupku.

Rasanya kosong dan hampa. Aku hanya mengikuti arus hidup kemana membawaku. Jika aku curhat kepada teman ku , mereka akan menyemangatiku tapi entah kenapa aku masih tak termotivasi, aku gak puas akan kata kata mutiara mereka.

Apa lagi salah satu teman curhatku ad yang mengatakan klo aku itu merasa yang paling menderita didunia ini. Aku kan hanya curhat tentang semua masalah ku bukan curhat tentang kebahagiaan ku wajar aku keliatan setiap hari menderita. Saat itu kami bertengkar dan dia mengatakan itu.

Aku kembali murung dan sakit hati mendengarnya dan pasrah. Aku tau ada yang lebih menderita diluar sana. tapikan aku gak pernah bilang kalo aku tu yang paling menderita didunia.

Waktu aku kecil dan sampai sekarang aku itu cuma main dengan teman-teman ku di sekolah aj.waktu kecil pulang sekolah aku gak main sama mereka. Dulu aku gak berani keluar rumah dan sekarang Aku malas untuk keluar rumah.tehee><

Aku keluar rumah dan ketemu teman itu kalo ad yang penting aj. aku udah gak bersemangat lagi. aku memang seperti itu dari kecil.  aku juga dirumah saja karna takut aku kenapa-napa.

Karna itulah aku sering dirumah dan hanya main sendirian. waktu kecil Aku dirumah tu terkadang nonton TV, main hp yg dikasih kakak ku cari anime dan menonton nya, menggambar ,main boneka dan berbicara sendiri...

yaaaa~

aku sering berbicara sendiri. Lebih tepatnya berbicara dengan diriku sendiri didalam otak. Enth kenapa tapi dari kecil sering seperti itu. mungkin  karna aku....