Ada pesan masuk dari Maya Liana. Isinya sederhana: dia mendengar bahwa Petra sedang berada di Surabaya hari itu, dan dia pun kebetulan berada di sana, jadi dia ingin bertemu Petra.
"Bapak mau datang?" tanya Bayu.
Petra melirik pemandangan di dalam ruangan yang rasanya sudah bisa menguarkan aroma alkohol, kemudian berkata dengan santai, "Kau tetap di sini." Bersamaan dengan kata-katanya, dia melangkah pergi.
"Hei, Pak Petra… katanya, kalaupun Bapak tidak mau mabuk, Bapak tidak akan kembali hari ini?" tanya seseorang dengan tiba-tiba sambil memandang ke arah Petra.
Wajah Petra yang tegas tampak begitu tak acuh, dan kata-katanya pun diucapkan dengan santai, "Saya ada urusan. Bayu yang akan menemani kalian."
Ketika para lelaki di sana mendengarnya, semua tertawa dan mengutuk dengan tidak suka, namun tetap mengiyakan. Sejujurnya, kalau Petra tidak berada di sana, mereka bisa bersenang-senang dengan lebih bebas.