Setelah meningkatkan moral para Orc dengan pidato terbaik yang bisa dia buat dan beberapa mead sebesar drum, Tristan mengumpulkan beberapa orang di dalam gudang untuk pengarahan di tengah malam.
Karra dan dua Orc Champion diundang karena mereka adalah petinggi Orc. Ada juga Barry, Seth, Herrera dan adik perempuannya Layla yang datang dari sisinya. Dia juga tidak melupakan dua orang di bawah pengaruh Segel Darahnya, Borin dan Astrid.
Pengarahan dimulai dengan Astrid membeberkan rincian pasukan barbar yang akan menyerang benteng besok. Semua orang yang menghadiri pengarahan dengan cepat mengangkat telinga mereka, terutama Tristan sebagai komandan pertempuran yang akan datang. Mereka takut akan ketinggalan informasi jika mereka tidak mendengarkan dengan penuh perhatian.
Serangan itu akan diluncurkan oleh tiga suku. Semua dipimpin oleh kapten veteran yang tidak lebih buruk dari Astrid. Masing-masing dari mereka membawa lebih dari lima ratus prajurit barbar ke pertempuran ini.
