"Ellard!"
"Apa yang kamu lakukan, hah?!" bentak Chayden dengan suaranya yang terdengar sangat keras.
"Hanya mengambil tempat yang sudah menjadi hakku sebagai suami dari Ailee, apa lagi?" Ellard berkata dengan santai sembari memeluk Ailee yang masih terbaring di ranjang.
"Kamu ...." geram Chayden, tapi langsung terpotong oleh Ailee yang tiba-tiba saja beranjak dari ranjang kemudian berlari menuju kamar mandi.
Ellard bangkit dari sana kemudian saling berpandangan dengan Chayden. Keduanya sama-sama menggelengkan kepala sebagai pertanda bahwa mereka tidak tahu apa yang sedang terjadi pada Ailee. Namun mereka dengan cepat berlari menuju ke kamar mandi ketika mendengar suara Ailee yang sepertinya tengah muntah-muntah.
"Ailee, kamu kenapa?"
"Ailee, are you okay?"
Ellard langsung memeluk Ailee yang sekarang berwajah pucat. Setelah selesai membersihkan wajahnya, Ailee digendong oleh Ellard untuk masuk ke kamar dan langsung dibaringkan di atas ranjang.