_ _ *** _ _
Ailee masih berbicara dengan sekertaris kantor yang meneleponnya. Dia mendengarkan apa yang sedang di jelaskan olehnya. Sebelah tangan kanan masih terus membelai wajah Ellard yang sedang menatap dengan tatapan intens. Pria itu mengharapkan jawaban seperti yang dia inginkan.
Setelah selesai, Ailee mematikan sambungan teleponnya. Dia menatap Ellard dengan intens. Kemudian Ailee membuka suaranya.
"Ellard, aku hanya ...."
"Siapa yang menelepon tadi, Ailee?" Potong Ellard bertanya dengan nada dingin.
"Dia sekertaris di kantor," jawab Ailee seadanya.
"Apa yang dia katakan?"
"Mereka mengatakan, eeuugghh," Ailee melenguh panjang saat dirinya hendak meletakkan ponselnya kembali ke atas nakas. Dia bisa merasakan tombak Ellard semakin mengeras di dalam sana.
