angin sore berhembus meniup perlahan meniup tutup kepala yang digunakan Alara saat mereka tengah menghabiskan waktu di kapal milik tuan Wesley ini. Alara menyandarkan tubuhnya pada dada bidang Agam. keduanya benar-benar menikmati waktu berdua sebagai bentuk bulan madu mereka. Ini kali pertamanya bagi Alara melakukan acara liburan bersama pasangan. Bersama Arzan dulu dia lebih banyak disibukkan dengan bekerja dan kesibukannya sebagai ibu rumah tangga. sekali lagi Agam menatap memuja wanitanya itu. Alara tidak pernah kecewa dengan itu. Sedari dulu dia tidak pernah menuntut apapun terhadap Agam.
"I love u" bisik Agam spontannya saking terhipnotisnya laki-laki itu dengan wajah isterinya. Alara menoleh. Secara reflek pula Agam memalingkan wajah. dadanya berdebar. ia masih merasakan gemuruh yang luar biasa. Entah kenapa kadangkala laki-laki itu tidak sanggup menatap wajah Alara hingga membuatnya harus mengalihkan pandangannya.