Apa yang paling membahagiakan dari sebuah acara reuni? Bertemu teman lama lalu bertukar cerita? Atau justru nostalgia-nostalgia masa lampau yang tidak akan ada habisnya? Bagi Anastasya atau yang biasa di panggil Nina poin paling penting dari sebuah acara reuni adalah bertemu Sean. Maka tidaklah mengherankan ditengah bincang-bincangnya dengan Ija –sahabatnya sewaktu SMA- matanya sering curi-curi pandang ke arah pria itu yang berada tidak jauh darinya.
Sean Halgan Salvino dengan panggilan akrab Sean. Rambut yang tidak terlalu hitam, postur tubuh bidang tinggi, hidung mancung, bulu mata serta alis yang lebat. Sekilas pria itu tampak seperti pria-pria keturunan timur tengah, tapi kenyataannya kedua orang tuanya adalah pribumi tulen. Bulu mata, Alis, bibir dan hidung dari sang ibu, sementara postur tubuh dan wajah di dapatkannya dari sang ayah.
Karena alasan keparasannya inilah Nina lebih suka memanggilnya dengan sebutan bang Sean atau My prince.