cahaya matahari sudah mulai masuk kedalam kamar kami semenjak beberapa jam tadi. Zahwa masih terlelap dalam mimpi sementara aku sudah bangun dan mandi dalam 30 menit yang lalu. tidur Zahwa sungguh damai. Alvaro beruntung ia tidak ngorok sama sekali. Alvaro tidak bisa membayangkan bagaimana tidur dengan perempuan yang mendengkur sangat keras.
perlahan tangan Alvaro mulai mengukir diatas buku gambarnya. melukis dia yang terlelap kealam mimpi. melukis putri yang terlelap dalam peraduan.
begitu selesai Zahwa menyembunyikan lukisannya itu. biarlah Alvaro sendiri yang menikmatinya. Zahwa mulai mengerjapkan matanya.
jepret.. Alvaro mulai membidikkan kamera kearahnya. ia reflek menutupi sebagian wajahnya. " morning sayang.. oh ini udah mau siang ya? " ujarnya menyapa Zahwa. ia masih malas untuk bangkit. well wanitanya memang hobbi tidur apalagi kalau hari libur seperti ini.