Seketika itu Sea menyadari bahwa laki-laki yang ada di hadapannya itu berbuat kasar dengan dirinya. Tangannya ditarik tiba-tiba. Seketika itu juga membuat tubuhnya linglung jatuh ke dada pria yang ada di hadapannya itu. Hal itu dimanfaatkan oleh Alfredo Kaisar untuk memeluk Sea. Memang itu yang dia inginkan agar perempuan ini luluh dan bertekuk lutut di hadapannya. Tapi ternyata pikiran Alfredo salah besar. Sea dengan cepat menendang barang yang ada di Alfredo Kaisar. seketika itu juga Alfredo Kaisar meringis dan terjungkal ke belakang.
" Kamu perempuan brengsek!" Sea yang dihujat dan diteriaki seperti itu tiba-tiba berbalik lagi dan menghampiri laki-laki yang tak dikenalnya itu. Dia menatap tajam ke arah mata Alfredo Kaisar. Kebenciannya terhadap laki-laki itu mencuat seketika. Tidak menyangka kalau orang baru itu akan menimbulkan gaduh dan menimbulkan keributan di perusahaannya.