Giana sangat bersemangat hingga sudah menganggap dirinya sebagai istri Sean, nyonya muda keluarga Yuwono. Sementara, Pengurus Rumah Tangga Fairus yang ada di hadapannya adalah pelayan Sean, jadi dia juga pelayan Giana.
Akhirnya, Giana mulai memanggilnya, "Pengurus Fairus…"
Sean mengerutkan keningnya. Dia kira Giana akan memanggil Fairus 'Kakek' atau 'Tuan Fairus'. Dia tidak menyangka Giana akan ikut memanggil 'Pengurus Fairus' seperti dirinya.
Fairus merupakan pengurus rumah tangga keluarga Yuwono sehingga wajar saja jika Sean memanggilnya seperti itu. Hanya saja, atas dasar apa Giana juga memanggilnya seperti itu?
Giana tidak menganggap dirinya orang luar dan berkata, "Pengurus Fairus, pujian Anda membuat saya malu. Sean sudah memperlakukan Anda sebagai anggota keluarga sendiri, jadi saya juga akan memperlakukan Anda sebagai anggota keluarga nantinya. Tenang saja."